Related Articles
Blind spot atau titik buta sering kali menjadi tantangan besar bagi pengemudi, terutama ketika melakukan perpindahan jalur atau parkir di area sempit. Meskipun telah menggunakan kaca spion dengan baik, tetap ada area yang tidak bisa terlihat secara langsung oleh mata. Inilah yang menjadi penyebab umum terjadinya kecelakaan kecil maupun besar di jalan raya. Untuk mengatasi hal tersebut, Hyundai menghadirkan solusi yang lebih cerdas dan inovatif melalui serangkaian fitur teknologi Blind Spot Detection.
Di Hyundai Solo Baru, kami percaya bahwa keamanan adalah aspek yang tidak bisa dikompromikan. Karena itu, kami hadirkan berbagai fitur pintar yang tidak hanya membuat pengalaman berkendara lebih nyaman, tetapi juga jauh lebih aman. Mari kita bahas secara lebih mendalam teknologi Blind Spot Detection yang tersedia di mobil-mobil Hyundai terkini.
1. Blind-Spot Collision Warning (BCW): Antisipasi Dini Bahaya di Titik Buta
Fitur ini merupakan langkah awal dari sistem keselamatan blind spot Hyundai. Menggunakan sensor radar yang terletak di sisi belakang kendaraan, BCW secara aktif memantau area yang tidak terlihat dari spion. Ketika ada kendaraan lain yang memasuki area ini, sistem akan memberikan peringatan visual, biasanya berupa ikon yang menyala pada kaca spion atau indikator di dashboard.
Peringatan ini sangat penting untuk mencegah pengemudi melakukan manuver yang berpotensi membahayakan, seperti berpindah jalur secara tiba-tiba. Dengan teknologi ini, pengemudi memiliki waktu dan ruang untuk mengambil keputusan lebih bijak di jalan.
2. Blind-Spot Collision Avoidance Assist (BCA): Bukan Sekadar Peringatan
Jika BCW memberikan peringatan, maka BCA melangkah lebih jauh. Fitur ini memberikan intervensi aktif ketika pengemudi tidak segera merespons peringatan. Dengan kata lain, sistem ini dapat membantu mengarahkan kendaraan kembali ke jalurnya atau menghindari tabrakan dengan kendaraan lain di blind spot secara otomatis.
BCA bahkan bekerja dalam kondisi parkir paralel atau ketika kendaraan di belakang berpindah jalur dan berpotensi mendekat terlalu dekat. Dengan kemampuan seperti ini, Anda tidak hanya dibantu untuk menyadari bahaya, tapi juga dilindungi secara aktif jika bahaya tersebut sudah terlalu dekat.
3. Parking Distance Warning dan Rear Cross-Traffic Collision-Avoidance Assist (RCCA)
Bagi pengemudi yang sering merasa cemas saat memarkir mundur, terutama di area sempit atau saat keluar dari parkiran yang pandangannya terbatas, fitur RCCA akan sangat membantu. Sistem ini bekerja dengan sensor radar yang dipasang di bumper belakang kendaraan dan memantau pergerakan kendaraan lain dari samping kiri dan kanan.
Jika sistem mendeteksi adanya kendaraan yang mendekat dari belakang saat Anda mundur, RCCA akan memberikan peringatan dan bahkan melakukan pengereman otomatis jika diperlukan. Bersama dengan Parking Collision Avoidance Assist (PCAA), kendaraan Anda akan lebih terlindungi dari potensi tabrakan saat parkir.
